Liverpool - Dalam beberapa tahun ke depan sangat mungkin Liverpool tak akan lagi bermarkas di stadion legendarisnya Anfield. Saat upaya menambah kapasitas menemui banyak hambatan, wacana pindah kandang jadi opsi yang tersisa.
Dengan kapasitas hanya sekitar 45.000 tempat duduk, Anfield tertinggal jauh dari stadion-stadion klub papan atas Liga Inggris lainnya. Old Trafford dan Emirates Stadium punya kapasitas yang jauh lebih besar.
Menyusul akusisi yang dilakukan John W Henry, The Reds sesungguhnya sudah memikirkan rencana soal menambah daya tampung stadion. Itu tentunya dilakukan supaya mereka tak harus keluar dari Anfield, stadion bersejarah yang telah menjadi bagian dari perjalanan panjang klub tersebut.
Namun upaya menambah kapasitas Anfield terhadang masalah birokrasi dan kondisi geografis di sekitar stadion kini. Inilah yang kemudian membuat wacana membangun stadion baru muncul.
"Tetapi, dengan akuisisi properti/tanah, masalah lingkungan dan peraturan undang-undang telah menciptakan hadangan pada apa yang menjadi ambisi kami. Indikasinya terus bertambah bahwa sepertinya tak mungkin kami bisa melanjutkan upaya memperbarui Anfield kecuali ada perubahan signifikan pada hal-hal tersebut," ungkap Direktur Pelaksana Liverpool Ian Ayre di situs resmi klub.
Membangun stadion baru sesungguhnya membutuhkan dana lebih besar dibanding merenovasi dan menambah kapasitas yang ada sekarang. Namun dengan semua hambatan yang ditemui, manajemen Liverpool sejauh ini tak punya opsi lain.
"Itu mengecewakan melihat kondisi kami saat ini, kami sepertinya tak bisa menekan pada opsi ekonomis jika melakukan pembaruan, tapi kami berkomitmen untuk menemukan solusi jangka panjang untuk masalah ini," lanjut Ayre.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar