Jakarta - Harapan Syamsir Alam untuk bisa memperkuat Indonesia di SEA Games XXVI pupus karena dia tak masuk skuad inti. Soal ini, pelatih Rahmad Darmawan punya penjelasan tersendiri.
Syamsir baru bergabung dengan timnas U-23 saat masa pemusatan latihan sudah mendekati akhir. Dari total 16 laga uji coba yang dilakoni timnas, pemain klub Uruguay, Penarol, ini cuma berpartisipasi di tiga laga pamungkas, yakni melawan Mitra Kukar, Timor Leste, dan Persikota Tangerang.
Pada akhirnya, mimpi Syamsir untuk bisa membela panji 'Merah Putih' di ajang SEA Games kali ini tak kesampaian. Nama pemuda berusia berusia 19 tahun ini tak tercantum di antara 20 penghuni skuad inti SEA Games.
Rahmad mengaku menyesal karena terpaksa mencoret Syamsir. Dia mengakui bahwa Syamsir punya potensi, namun terbatasnya tempat membuatnya tak punya pilihan lain.
"Berkali-kali harus saya katakan, ini tidak gampang. Tapi, saya harus menjatuhkan pilihan itu sesuai dengan kebutuhan tim," aku Rahmad seusai pertandingan kontra Kamboja di Gelora Bung Karno, Senin (7/11/2011).
"Sebagai contoh, Syamsir Alam. Sebetulnya saya juga menyayangkan karena Syamsir adalah pemain potensial. Hanya saja waktu dia bergabung dengan kita (terlalu singkat). Kurang seminggu lagi, mungkin saya bisa lebih tenang," imbuhnya.
"Syamsir cepat beradaptasi, tapi pemain lain mungkin tidak cepat beradaptasi dengan gaya main Syamsir. Karena harus ada dua sisi yang kita pertimbangkan," kata Rahmad.
"Akhirnya, di antara tiga atau empat striker, saya harus membuang satu. Di situ ada Yongki (Aribowo), Tibo, Patrick Wanggai, dan Syamsir. Tak mungkin empat-empatnya masuk. Kalau diberi jatah 23 pemain, saya mungkin bisa tidur enak," tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar