Usai dipastikan lolos verifikasi untuk ikut kompetisi profesional Level I, Persiraja Banda Aceh langsung bergerak cepat, sebagai langkah membentuk skuad yang solid. Kubu Lantak Laju yang bernaung di bawah payung PT Atjeh Sportinda Mandiri itu, mulai ikut berburu berkelas di bursa transfer. Salah satu target adalah topskor Divisi Utama musim 2010/2011, Fortune Udo.
Direktur Utama (Dirut) PT Atjeh Sportinda Mandiri, Ari Wibowo kepada Serambi, Kamis (25/8) malam, membenarkan kalau pihaknya sudah mulai melakukan deal awal dengan pemain-pemain yang masuk sasaran bidik, sesaat hasil verifikasi diumumkan. Pemain yang terus didekati secara intens adalah bomber Persiba Bantul musim lalu, Fortune Udo. “Fortune Udo sudah kita hubungi dan tampaknya dia mau bergabung dengan Persiraja,” ujar Ari.Selain topskor kompetisi Divisi Utama musim lalu tersebut, kata Ari, ada beberapa pemain Timnas U-23 yang juga masuk dalam daftar perburuan. “Ada sejumlah pemain Timnas U-23 yang masuk incaran. Dan sekarang terus kita pantau,” bebernya.
Ari menegaskan, dalam hal rekruitmen pemain itu, dia telah berkoordinasi dengan entrenador Herry Kiswanto yang sudah diputuskan tetap menjadi pelatih Persiraja musim depan. “Saya sudah berkomunikasi dengan Kang Herry (Herry Kiswanto-red) soal pemain ini. Menurut beliau, dari skuad Persiraja musim lalu, ada sekitar 12-14 pemain yang bisa dipertahankan. Jadi, kita mungkin mencari sekitar 16 pemain lagi untuk memenuhi kuota 30 pemain,” tandasnya.
Untuk mantan pemain Atjeh United sendiri, Ari menyatakan, hanya berani merekomendasi 4 pemain, itupun yang berusia muda serta satu pemain asal Korea. Tapi, masalah mereka nanti dipakai atau tidak, menurut dia, itu tergantung keputusan pelatih. “Pemain Korea ini rencananya kita plot untuk mengisi 1 kuota pemain asal Asia. Sedangkan, Fortune Udo masuk dalam tiga kuota pemain non-Asia,” ungkap dia. “Pierre Njanka tidak kita rekrut karena kontraknya sangat mahal mencapai Rp 1,8 miliar. Padahal, budget untuk kontrak pemain maksimal Rp 9 miliar,” tambahnya.
Manajer klub
Pada bagian lain, Ari menjelaskan, dia telah meminta Wali Kota Banda Aceh, Mawardy Nurdin selaku Ketua Tim Formatur Persiraja dan Zahruddin (Ketua Umum) untuk segera menunjuk manajer klub. Posisi manajer tersebut, ucap Ari, mesti segera terisi karena merupakan ujung tombak dalam pembentukan tim. “Setelah mengetahui Persiraja lolos, saya langsung mengontak Pak Wali (Wali Kota Banda Aceh, Mawardy Nurdin-red) dan Pak Zahruddin mengabarkan hasil verifikasi PSSI ini. Saya minta beliau untuk segera menunjuk manajer klub dan pelatih. Untuk pelatih katanya tetap mempertahankan Herry Kiswanto, sedangkan nama manajer saya ingin bisa ditunjuk dalam dua-tiga hari ini. Karena manajer adalah ujung tombak persiapan tim,” demikian paparan Ari Wibowo kepada Serambi, Kamis malam.(pon)
siapa fortune udo?
* Nama lengkap: Fortune Udo
* Tanggal lahir: 2 Februari 1988
* Tempat lahir: Abuja, Nigeria
* Tinggi badan: 185 cm
* Posisi bermain: striker
* Karier
- 1998-2005 Jos United
- 2006 Sporting Afrique
- 2007 Thessenson Khalsa
- 2007 Balestier Khalsa
- 2008 Negeri Sembilan FC
- 2009 Arema Malang
- 2009-2010 Persikab Bandung
- 2010-2011 Persiba Bantul
* Prestasi
- Juara Divisi Utama 2010/2011
- Topskor Divisi Utama 2010/2011 (38 gol)
Sumber: Serambi Indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar