Manchester - Beberapa hari setelah insiden kembang api di rumahnya, Mario Balotelli ditunjuk jadi Duta Anti Penggunaan Kembang Api. Ia pun turut memberikan nasihat soal bahayanya bermain kembang api.
Dua hari sebelum turun berlaga di Derby Manchester, Balotelli mengalami insiden di rumahnya. Ia bersama-sama teman-temanya bermain kembang di dalam kamar mandi yang akhirnya menyulut api dan nyaris membahayakan nyawa striker Manchester City itu.
Beruntung Balotelli dan teman-temannya selamat. Kejadian itu lantas menjadi headline di seluruh media lokal di Inggris. Namun nyatanya itu tak mempengaruhi penampilan Balotelli di atas lapangan saat melawan Manchester United dan dua gol yang dicetak turut berperan dalam kemenangan telak City 6-1.
Sehari setelah laga di Old Trafford, pemerintah lokal setempat kemudian mengadakan kampanye bahayanya bermain kembang api, dan Balotelli diangkat menjadi dutanya.
"Aku tidak tahu apa yang terjadi hingga aku mendengar teriakan dari dalam kamar mandi. Beruntung tak ada yang terluka dan temanku meminta maaf kepadaku karena telah merusak rumahku," tutur Balotelli mengenai kronologi kejadian di rumahnya itu.
"Itu adalah perbuatan sangat bodoh yang telah dilakukannya. Seseorang mungkin akan mengalami luka parah dan aku sangat, sangat marah kepadanya atas hal itu," lanjutnya.
Balotelli memang sejak datang ke Inggris musim panas tahun lalu kerap membuat kejadian kontroversial di dalam maupun luar lapangan. Namun sepertinya laga kontra MU kemarin menunjukkan jika Balotelli sudah mulai berubah ke arah yang lebih positif.
"Anak-anak tidak boleh bermain-main dengan kembang api. Itu bisa sangat berbahaya jika tidak digunakan dengan benar," tuntasnya.
No comments:
Post a Comment