Kembalinya Steven Gerrard pertengahan minggu ini dinilai Jamie Carragher sangat tepat, mengingat Liverpool sedang dalam momentum yang buruk usai ditekuk Tottenham Hotspur.
Carragher menilai kembalinya Gerrard bisa membangkitkan kepercayaan diri pemain dan semangat tim untuk bisa meraih hasil bagus.
"Ia adalah kaptennya, nama terbesar yang ada di sini," kata Carragher, Kamis (22/9).
"Kehadirannya akan mengangkat moral semuanya. Mengecewakan memang ia absen di awal musim, tapi ia sudah kembali untuk memberikan bantuan."
"Saya sering berbicara dengannya tiap hari, jadi saya tahu bagaimana ia sangat ingin kembali. Hal itulah yang membuatnya menjadi pemain seperti sekarang ini. Ia tak sabar untuk bisa menjadi bagian dari tahap baru ini," tandasnya.
Sumber: Goal.com
Jumat, 23 September 2011
Steven Gerrard Ingin Tampil Lagi
Setelah melakoni debutnya di musim ini dinihari tadi, saat menghadapi Brighton di Piala Liga, Steven Gerrard berharap bisa kembali bermain di laga Liverpool berikutnya.
Sebelumnya Gerrard harus absen hingga enam bulan karena cedera serius pada pangkal paha. Baru dinihari tadi Gerrard tampil kembali untuk Liverpool selama 15 menit terakhir.
Dengan kondisi yang sudah fit, Gerrard berharap bisa mendapatkan kesempatan bermain lebih lama di laga berikutnya, yakni menghadapi Wolverhampton Wanderers dalam lanjutan Liga Primer Inggris akhir minggu ini.
"Senang rasanya bisa lolos tes pertama dan saya akan berlatih besok dan semoga saya bisa dipilih dalam daftar 18 pemain untuk menghadapi Wolves dan mendapatkan lebih banyak waktu bermain," kata Gerrard, Kamis (22/9).
"Jika kami bisa unggul dua atau tiga gol sejak jeda pertandingan, saya mungkin bisa bermain lebih banyak, tapi ini semua bukan mengenai saya, tapi mengenai lolos ke babak selanjutnya dan melupakan performa melawan Tottenham."
"Saya rasa kami sudah berhasil melakukannya," tandas Gerrard.
Sebelumnya Gerrard harus absen hingga enam bulan karena cedera serius pada pangkal paha. Baru dinihari tadi Gerrard tampil kembali untuk Liverpool selama 15 menit terakhir.
Dengan kondisi yang sudah fit, Gerrard berharap bisa mendapatkan kesempatan bermain lebih lama di laga berikutnya, yakni menghadapi Wolverhampton Wanderers dalam lanjutan Liga Primer Inggris akhir minggu ini.
"Senang rasanya bisa lolos tes pertama dan saya akan berlatih besok dan semoga saya bisa dipilih dalam daftar 18 pemain untuk menghadapi Wolves dan mendapatkan lebih banyak waktu bermain," kata Gerrard, Kamis (22/9).
"Jika kami bisa unggul dua atau tiga gol sejak jeda pertandingan, saya mungkin bisa bermain lebih banyak, tapi ini semua bukan mengenai saya, tapi mengenai lolos ke babak selanjutnya dan melupakan performa melawan Tottenham."
"Saya rasa kami sudah berhasil melakukannya," tandas Gerrard.
Kenny Dalglish Berharap Steven Gerrard Tak Masuk Timnas
Manajer Liverpool Kenny Dalglish berharap agar Steven Gerrard tidak dipaksakan terlalu dini masuk ke dalam skuad Inggris saat menghadapi pertandingan kualifikasi Piala Eropa 2012 Grup G melawan Montenegro di Podgorica pada 7 Oktober mendatang.
Kekhawatiran ini muncul setelah Gerrard diturunkan sebagai pemain cadangan ketika mengalahkan Brighton 2-1 di Piala Liga Inggris, Kamis (22/9) dinihari WIB. Ini merupakan laga perdana Gerrard setelah absen selama enam bulan memulihkan cederanya.
“Saya berharap mereka bisa bertindak pintar seperti yang telah kami lakukan,” ujar Dalglish kepada BBC ketika ditanya mengenai kemungkinan Gerrard dipanggil memperkuat Inggris di pertandingan nanti.
“Bukan saya yang menentukan tim Inggris. Apa yang mereka lakukan, harus mereka lakukan.”
Menurut Dalglish, Liverpool tidak ingin memaksakan Gerrard tampil lebih cepat usai menjalani rehabilitasi. Sekalipun sudah dimainkan, Gerrar belum tentu tampil di laga berikutnya.
“Dia sudah memperlihatkan permainan fantastis saat kembali ke lapangan. Tapi orang yang paling penting [dalam menentukan keputusan] adalah Steven sendiri. Dia sudah kehilangan sepakbola begitu banyak akibar cedera, dan dia brilian ketika mendapat kesempatan itu,” kata Dalglish.
“Kami hanya melanjutkan sikap intelejen seperti yang telah kami lakukan. Kami masih ingin dia lebih bugar. Tidak ada batas waktu atau program, kami hanya membiarkan apa adanya.”
Sumber: Goal.com
Kekhawatiran ini muncul setelah Gerrard diturunkan sebagai pemain cadangan ketika mengalahkan Brighton 2-1 di Piala Liga Inggris, Kamis (22/9) dinihari WIB. Ini merupakan laga perdana Gerrard setelah absen selama enam bulan memulihkan cederanya.
“Saya berharap mereka bisa bertindak pintar seperti yang telah kami lakukan,” ujar Dalglish kepada BBC ketika ditanya mengenai kemungkinan Gerrard dipanggil memperkuat Inggris di pertandingan nanti.
“Bukan saya yang menentukan tim Inggris. Apa yang mereka lakukan, harus mereka lakukan.”
Menurut Dalglish, Liverpool tidak ingin memaksakan Gerrard tampil lebih cepat usai menjalani rehabilitasi. Sekalipun sudah dimainkan, Gerrar belum tentu tampil di laga berikutnya.
“Dia sudah memperlihatkan permainan fantastis saat kembali ke lapangan. Tapi orang yang paling penting [dalam menentukan keputusan] adalah Steven sendiri. Dia sudah kehilangan sepakbola begitu banyak akibar cedera, dan dia brilian ketika mendapat kesempatan itu,” kata Dalglish.
“Kami hanya melanjutkan sikap intelejen seperti yang telah kami lakukan. Kami masih ingin dia lebih bugar. Tidak ada batas waktu atau program, kami hanya membiarkan apa adanya.”
Sumber: Goal.com
Samuel Eto’o: Suporter Anzhi Seperti Fans Liverpool
Striker Samuel Eto'o menilai para suporter dari klub Rusia Anzhi Makhachkala sangat fanatik dalam memberikan dukungan kepada klubnya. Ia memadankan fanatisme itu layaknya para suporter klub Liga Primer Inggris Liverpool.
Striker tim nasional Kamerun ini telah bergabung ke klub Rusia dari Inter Milan pada musim panas kemarin. Ia telah menandai karirnya dengan mencetak dua gol dari tiga penampilannya di kompetisi domestik.
"Saya mereasa begitu besar dukungan yang telah diberikan para suporter di sini," kata Eto'o seperti dilansir dari laman resmi klubnya.
"Teman-teman satu tim dan saya juga secara pribadi merasa sangat berterima kasih kepada mereka. Berkat dukungan mereka, kami tak pernah merasa sendirian dalam setiap laga tandang yang kami lakoni."
"Ya, mereka seperti halnya para fan Liverpool yang begitu terkenal dengan senandungnya 'You'll Never Walk Alone'."
Sumber: Goal.com
Striker tim nasional Kamerun ini telah bergabung ke klub Rusia dari Inter Milan pada musim panas kemarin. Ia telah menandai karirnya dengan mencetak dua gol dari tiga penampilannya di kompetisi domestik.
"Saya mereasa begitu besar dukungan yang telah diberikan para suporter di sini," kata Eto'o seperti dilansir dari laman resmi klubnya.
"Teman-teman satu tim dan saya juga secara pribadi merasa sangat berterima kasih kepada mereka. Berkat dukungan mereka, kami tak pernah merasa sendirian dalam setiap laga tandang yang kami lakoni."
"Ya, mereka seperti halnya para fan Liverpool yang begitu terkenal dengan senandungnya 'You'll Never Walk Alone'."
Sumber: Goal.com
Alan Pardew: Andy Carroll Kehilangan Kepercayaan Diri
Pelatih Newcastle United Alan Pardew menilai Andy Carroll mengalami krisis kepercayaan diri di Liverpool.
"Dia mendapatkan kritikan karena mereka masih mencari gaya permainan yang tepat untuk Andy. Andy adalah pemain yang sangat, sangat bagus tetapi dia masih muda," ujar Pardew kepada talkSPORT.
"Dia mendapatkan kritikan karena mereka masih mencari gaya permainan yang tepat untuk Andy. Andy adalah pemain yang sangat, sangat bagus tetapi dia masih muda," ujar Pardew kepada talkSPORT.
“Dia menyadari bahwa ketika anda hengkang ke klub besar akan terasa berbeda. Dia keluar dari zona nyaman di Newcastle, yang memberikan anda kepercayaan diri ketika anda mengenal semua orang dan semua orang mengenal dia."
“Dia tidak mengawali dengan baik di Liverpool, tetapi saya dapat tegaskan satu hal, dia adalah seorang pemain yang tidak akan menyiakan waktu di sesi latihan."
“Dia berlatih dengan baik, dia tidak pernah absen latihan dan bahkan ketika dia menderita sedikit cedera dia akan bermain. Dia hanya perlu kepercayaan dirinya kembali dan dia akan baik-baik saja dan akan menjadi pemain bagus untuk Liverpool dan saya harap juga untuk timnas Inggris."
“Dia tidak mengawali dengan baik di Liverpool, tetapi saya dapat tegaskan satu hal, dia adalah seorang pemain yang tidak akan menyiakan waktu di sesi latihan."
“Dia berlatih dengan baik, dia tidak pernah absen latihan dan bahkan ketika dia menderita sedikit cedera dia akan bermain. Dia hanya perlu kepercayaan dirinya kembali dan dia akan baik-baik saja dan akan menjadi pemain bagus untuk Liverpool dan saya harap juga untuk timnas Inggris."
Sumber: Goal.com
Gerrard berharap dimainkan ketika melawan Wolves
Liverpool - Steven Gerrard akhirnya kembali ke lapangan saat Liverpool menghadapi Brighton & Hove Albion di Piala Liga Inggris. Selanjutnya, dia ingin main lagi kala The Reds bertemu Wolverhampton Wanderers.
Gerrard bermain selama 15 menit saat Liverpool menaklukkan Brighton 2-1, Kamis (22/9/2011) dinihari WIB. Itu adalah laga perdana Gerrard setelah enam bulan absen akibat cedera pangkal paha.
Agar lekas kembali ke performa terbaik, Gerrard berharap mendapat lebih banyak kesempatan beraksi di lapangan. Target pertamanya adalah masuk line-up untuk laga Premier League kontra Wolves di Anfield, akhir pekan ini.
"Menyenangkan bisa melalui tes pertama dan saya akan berlatih besok. Semoga saya terpilih dalam 18 pemain yang disiapkan untuk laga melawan Wolves dan dimainkan," kata Gerrard kepada Sky Sports.
"Kalau kami unggul dua atau tiga gol saat turun minum (dalam laga melawan Brighton), saya mungkin akan mendapatkan lebih banyak waktu bermain. Tapi, ini bukan soal saya. Ini soal lolos ke babak berikutnya," ujarnya.
Minggu, 18 September 2011
Hasil Bagus Spurs atas The Reds di WHL (White Hart Lane)
London - Secara keseluruhan Tottenham Hotspur lebih sering kalah dalam sejarah pertandingannya melawan Liverpool. Tapi dalam tiga laga terakhirnya di kandang sendiri, tim London utara itu selalu menjadi pemenang.
Berikut ini sekelumit data-fakta terkait duel kedua tim di White Hart Lane (WHL), Minggu (18/9/2011) malam WIB, seperti dikutip dari BBC:
Head-to-head
- Dari 136 pertandingan di liga, Liverpool 63 kali mengalahkan Tottenham dan "cuma" kalah 39 kali.
- Di depan suporternya sendiri Tottenham memenangi tiga pertandingan terakhirnya atas The Reds, semuanya dengan skor 2-1. Di musim lalu Spurs juga menang di Anfield, 2-0, lewat gol-gol Rafael van der Vaart dan Luka Modric.
- Dari 19 perjumpaan mereka di Premier League di White Hart Lane, Tottenham menang sembilan kali, Liverpool lima kali, sisa (lima kali) seri. Enam dari sembilan kemengan Spurs tersebut di skor 2-1.
- Jamie Carragher mengoleksi tiga gol dalam setiap pertandingannya melawan Tottenham di liga. Uniknya, ia juga membuat tiga gol bunuh diri untuk Tottenham.
Tottenham
- Kemenangan atas Wolverhampton pekan lalu adalah kemenangan keempat Tottenham dalam 14 partai terakhir mereka di liga.
- Sejauh ini Tottenham menerima tembakan ke arah gawang dari lawan-lawannya, lebih banyak di antara tim-tim lain.
- Ledley King bermain 90 menit melawan Wolves dan membantu Tottenham meraih clean sheet kedua mereka dalam 11 pertandingan liga. Pada clean sheet sebelumnya, dia juga berada di lapangan saat melawan Liverpool di Anfield, pada Mei lalu.
- Setelah mencetak gol ke gawang Wolves, Emmanuel Adebayor selalu membuat gol dalam laga debutnya di Premier League untuk Arsenal, Manchester City dan Tottenham Hotspur.
Liverpool
- Sejak menang 3-2 atas Manchester City pada Oktober 2008. Liverpool selalu kalah dari 13 pertandingan liga tandangnya apabila tertinggal lebih dulu di babak pertama.
- Kali terakhir Liverpool berbalik menang setelah ketinggalan lebih dulu di pertandingan tandangnya di liga adalah di Anfield pada Agustus 2009. Ketika itu mereka sempat tertinggal dua kali sebelum Steven Gerrard mencetak gol di menit 83, dan Liverpool menang 3-2 di Reebok Stadium.
- Joe Cole membuat satu assist dalam 796 menit pertandingannya bersama Liverpool di musim lalu-- dan dia melakukannya hanya dalam 25 menit dalam debutnya dengan Lille di Liga Prancis, sebagai pemain pinjaman dari Liverpool.
Sumber: Detiksport
Sabtu, 17 September 2011
Download Game Need For Speed Underground 2 For PC (NFSU2)
NEED FOR SPEED UNDERGROUND 2
Langsung aja tanpa basa basi download link paling bawah
Screenshoot :
Untuk Cheatnya silahkan Klik disini : klik disini
Langsung aja tanpa basa basi download link paling bawah
Screenshoot :
Untuk Cheatnya silahkan Klik disini : klik disini
Download Underground 2 :
Update Link :
KLIK DISINI
cara download : tunggu 5 detik lalu klik SKIP AD dipojok kanan atas
cara download : tunggu 5 detik lalu klik SKIP AD dipojok kanan atas
Jika ada Kendala Like Fans Page Facebook kami dan silahkan komentar.
Cheatnya : Klik Disini
Mau pulsa gratis dan Hadiah dari Ustad Yusuf Mansur, Langsung segera daftar disni , kesempatan gak datang 2 kali. segera klik disini
Cheatnya : Klik Disini
Mau pulsa gratis dan Hadiah dari Ustad Yusuf Mansur, Langsung segera daftar disni , kesempatan gak datang 2 kali. segera klik disini
Jumat, 16 September 2011
Pengusaha Indonesia Bidik Espanyol
Pengusaha asal Indonesia dikabarkan akan menjadi sponsor sekaligus membeli saham salah satu klub La Liga Spanyol, Espanyol. Dilansir suratkabar AS, Espanyol saat ini sedang membidik pasar alternatif di kawasan Asia. Perusahaan aparel Cina Li-Ning sudah menjadi sponsor perlengkapan tim bersama perusahaan asal Meksiko, Quintana Roo, yang mempromosikan kawasan wisata Cancun.
Setelah mendapatkan kesepakatan dengan dua perusahaan itu, Los Periquitos disebut-sebut membidik pasar di Indonesia, setelah didekati pengusaha Indonesia yang berambisi menciptakan liga sepakbola profesional. Namun AS tidak menyebutkan nama pengusaha yang dimaksud.
Kesepakatan yang dicapai dalam negosiasi itu akan menguntungkan Espanyol, baik dari segi ekonomi maupun di atas lapangan. Dalam perjanjian itu juga nantinya akan ada kerja sama berupa pengiriman pemain muda papan atas Indonesia dari liga amatir untuk berlatih di akademi Espanyol.
Kehadiran pemain muda ini akan menjadi publisitas bagus, dan sekaligus memperkenalkan sepakbola Indonesia ke seluruh dunia. Pengumuman mengenai hasil akhir negosiasi itu akan dilakukan dalam beberapa pekan mendatang.
sumber: goal.com
Senin, 12 September 2011
Bambang Pamungkas: Tujuh ( 7 ) Pemain Timnas Keberatan Ditangani Wim Rijsbergen
Jakarta - Bambang Pamungkas membenarkan perihal kabar adanya tujuh pemain yang tak lagi ingin bermain di bawah arahan pelatih timnas Indonesia Wim Rijsbergen. Namun, ia menolak itu dikarenakan pengaruh dari Alfred Riedl.
Kabar penolakan terhadap Rijsbergen dari sejumlah punggawa Pasukan Garuda ini sudah santer beredar beberapa hari belakangan. Lewat situs pribadinya, www.bambangpamungkas20.com, Bambang selaku kapten pun berusaha memaparkan lewat tulisan bertajuk "Suatu Sore di Roemah Rempah" yang tercatat baru diunggahnya Kemarin, Minggu (11/9/2011).
Menurut Bepe, sapaan Bambang, tujuh pemain timnas sudah tidak mau lagi bermain di bawah arahan Rijsbergen tepat setelah pertandingan Indonesia kontra Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, tanggal 6 September 2011 lalu.
Namun demikian, Bepe menampik adanya dugaan kalau hal itu merupakan imbas dari pertemuan sejumlah pemain dengan Riedl yang merupakan pelatih timnas sebelum Rijsbergen, kendati membenarkan bahwa pertemuan dengan Riedl memang terjadi.
"Kabar 7 pemain nasional yang menyatakan tidak ingin bermain di bawah asuhan Wim Rijsbergen, sejatinya sudah terjadi sejak malam setelah pertandingan tgl 6 september. Sedang kami sendiri baru bertemu dengan Alfred dan Wolfgang pada tgl 7 September, sore hari," tulis Bepe.
"Sekedar untuk diketahui, jika 7 pemain yang menyatakan tidak bersedia bermain di bawah Wim tersebut, menyampaikannya kepada management timnas sesaat setelah pertandingan selesai, atau pada kisaran pukul 24:00 WIB tgl 6 September," lanjutnya.
Kecewa dengan Komentar Wim Rijsbergen
Menurut Bepe, ketujuh pemain tersebut bukannya tanpa alasan menolak bermain lagi di bawah Rijsbergen. Hal itu, katanya, didasari oleh ucapan sang pelatih yang dilontarkan usai partai Indonesia kontra Bahrain.
"Sejujurnya hal yang membuat pemain sangat kecewa kepada Wim Rijsbergen adalah komentar beliau sesaat setelah pertandingan, yang terkesan melempar segala kesalahan kepada pemain."
"Saya yakin semua pemain kecewa dengan komentar tersebut, akan tetapi sejauh ini hanya 7 pemain yang menyampaikan keberatan untuk bermain di bawah asuhan Wim di tim nasional," klaim Bepe.
Kabar penolakan terhadap Rijsbergen dari sejumlah punggawa Pasukan Garuda ini sudah santer beredar beberapa hari belakangan. Lewat situs pribadinya, www.bambangpamungkas20.com, Bambang selaku kapten pun berusaha memaparkan lewat tulisan bertajuk "Suatu Sore di Roemah Rempah" yang tercatat baru diunggahnya Kemarin, Minggu (11/9/2011).
Menurut Bepe, sapaan Bambang, tujuh pemain timnas sudah tidak mau lagi bermain di bawah arahan Rijsbergen tepat setelah pertandingan Indonesia kontra Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, tanggal 6 September 2011 lalu.
Namun demikian, Bepe menampik adanya dugaan kalau hal itu merupakan imbas dari pertemuan sejumlah pemain dengan Riedl yang merupakan pelatih timnas sebelum Rijsbergen, kendati membenarkan bahwa pertemuan dengan Riedl memang terjadi.
"Kabar 7 pemain nasional yang menyatakan tidak ingin bermain di bawah asuhan Wim Rijsbergen, sejatinya sudah terjadi sejak malam setelah pertandingan tgl 6 september. Sedang kami sendiri baru bertemu dengan Alfred dan Wolfgang pada tgl 7 September, sore hari," tulis Bepe.
"Sekedar untuk diketahui, jika 7 pemain yang menyatakan tidak bersedia bermain di bawah Wim tersebut, menyampaikannya kepada management timnas sesaat setelah pertandingan selesai, atau pada kisaran pukul 24:00 WIB tgl 6 September," lanjutnya.
Kecewa dengan Komentar Wim Rijsbergen
Menurut Bepe, ketujuh pemain tersebut bukannya tanpa alasan menolak bermain lagi di bawah Rijsbergen. Hal itu, katanya, didasari oleh ucapan sang pelatih yang dilontarkan usai partai Indonesia kontra Bahrain.
"Sejujurnya hal yang membuat pemain sangat kecewa kepada Wim Rijsbergen adalah komentar beliau sesaat setelah pertandingan, yang terkesan melempar segala kesalahan kepada pemain."
"Saya yakin semua pemain kecewa dengan komentar tersebut, akan tetapi sejauh ini hanya 7 pemain yang menyampaikan keberatan untuk bermain di bawah asuhan Wim di tim nasional," klaim Bepe.
Sumber: Detiksport
Langganan:
Komentar (Atom)